Tuhan, yang munafik itu disini, didalam sikap ini
Dibawah kibarnya panji tafakur
Aku terus saja mengumpat-Mu, tuhan
Tentang apa yang terjadi dinegeriku ini
Dibawah megahnya kubah rumah-rumah-Mu Tuhan
Aku seperti orang menjual agama
Dan merasa diriku adalah dari golongan yang benar
Mencoba mengkaji setiap bait-bait-Mu
Lalu mencari celah untuk suatu pembenaran dari sikapku
Tuhan, semoga Engkau tetap tersenyum miris
Meski dalam negeri ini banyak orang-orang seperti aku
Atau bahkan lebih lihai dalam mengkamuflasekan Perintah dan wahyu-Mu
Jakarta, 09 September 2009
Selasa, 08 September 2009
Langganan:
Postingan (Atom)